Topeng Raksasa Bali

Topeng Raksasa Bali

Topeng Barong Macan/Ket Bali | Souvenir dan Mainan Kayu Otentik | WARMA & RUABINEDA

Dalam mitologi dan legenda Jawa dan Bali, BARONG adalah simbol dari nilai-nilai kebaikan serta keadilan. Ia memimpin kekuatan baik dalam pertempuran melawan kekuatan jahat yang dipimpin oleh sosok iblis bernama Rangda berwujud wanita tua buruk rupa.

Topeng menjadi perangkat utama dalam tari topeng, kesenian dramatari TRADISIONAL KHAS BALI. Dalam tari topeng, setiap pementas atau penari tampil dengan busana khusus serta mengenakan topeng. Topeng yang dikenakan oleh seorang penari menunjukkan tokoh yang diperakannya dalam sebuah pertunjukan. Cerita yang dibawakan dalam tari topeng biasanya berasal dari riwayat sejarah (babad) atau kisah-kisah legenda.

Bahan : Kayu Pole Panjang : 40 cm Lebar : 20cm

Lihat lebih: Koleksi Topeng Bali

* Harap dimaklumi Warna yang terlihat digambar dapat sedikit berbeda dikarenakan pencahayaan foto dan layar HP.

Selamat Berbelanja! Warmastore.com

Hasil Pencarian Topeng Bali Topeng Barong Bangkung

Maaf, barangnya tidak ketemu

Coba cek lagi kata pencarianmu.

Topeng Barong Macan/Ket Bali | Souvenir dan Mainan Kayu Otentik | WARMA & RUABINEDA

Dalam mitologi dan legenda Jawa dan Bali, BARONG adalah simbol dari nilai-nilai kebaikan serta keadilan. Ia memimpin kekuatan baik dalam pertempuran melawan kekuatan jahat yang dipimpin oleh sosok iblis bernama Rangda berwujud wanita tua buruk rupa.

Topeng menjadi perangkat utama dalam tari topeng, kesenian dramatari TRADISIONAL KHAS BALI. Dalam tari topeng, setiap pementas atau penari tampil dengan busana khusus serta mengenakan topeng. Topeng yang dikenakan oleh seorang penari menunjukkan tokoh yang diperakannya dalam sebuah pertunjukan. Cerita yang dibawakan dalam tari topeng biasanya berasal dari riwayat sejarah (babad) atau kisah-kisah legenda.

Bahan : Kayu Pole Panjang : 40 cm Lebar : 20cm

Lihat lebih: Koleksi Topeng Bali

* Harap dimaklumi Warna yang terlihat digambar dapat sedikit berbeda dikarenakan pencahayaan foto dan layar HP.

Selamat Berbelanja! Warmastore.com

Topeng berarti penutup muka yang terbuat dari kayu, kertas, kain dan bahan lainnya dengan bentuk yang berbeda-beda. Dari yang berbentuk wajah dewa-dewi, manusia, binatang, setan dan lain-lainnya. Di Bali topeng juga adalah suatu bentuk dramatari yang semua pelakunya mengenakan topeng dengan cerita yang bersumber pada cerita sejarah yang lebih dikenal dengan Babad.

Dalam membawakan peran-peran yang dimainkan, para penari memakai topeng bungkulan (yang menutup seluruh muka penari), topeng sibakan (yang menutup hanya sebagian muka dari dahi hingga rahang atas termasuk yang hanya menutup bagian dahi dan hidung). Semua tokoh yang mengenakan topeng bungkulan tidak perlu berdialog langsung, sedangkan semua tokoh yang memakai topeng sibakan memakai dialog berbahasa kawi dan Bali.

Tokoh-tokoh utama yang terdapat dalam dramatari Topeng terdiri dari Pangelembar (topeng Keras dan topeng tua), Panasar (Kelihan - yang lebih tua, dan Cenikan yang lebih kecil), Ratu (Dalem dan Patih) dan Bondres (rakyat). Jenis-jenis dramatari topeng yang ada di Bali adalah :

Topeng Barong Macan/Ket Bali | Souvenir dan Mainan Kayu Otentik | WARMA & RUABINEDA

Dalam mitologi dan legenda Jawa dan Bali, BARONG adalah simbol dari nilai-nilai kebaikan serta keadilan. Ia memimpin kekuatan baik dalam pertempuran melawan kekuatan jahat yang dipimpin oleh sosok iblis bernama Rangda berwujud wanita tua buruk rupa.

Topeng menjadi perangkat utama dalam tari topeng, kesenian dramatari TRADISIONAL KHAS BALI. Dalam tari topeng, setiap pementas atau penari tampil dengan busana khusus serta mengenakan topeng. Topeng yang dikenakan oleh seorang penari menunjukkan tokoh yang diperakannya dalam sebuah pertunjukan. Cerita yang dibawakan dalam tari topeng biasanya berasal dari riwayat sejarah (babad) atau kisah-kisah legenda.

Bahan : Kayu Pole Panjang : 40 cm Lebar : 20cm

Lihat lebih: Koleksi Topeng Bali

* Harap dimaklumi Warna yang terlihat digambar dapat sedikit berbeda dikarenakan pencahayaan foto dan layar HP.

Selamat Berbelanja! Warmastore.com

Topeng Tua masuk pada katagori topeng pengelembar yang menokohkan seorang Menteri Senior, Penasehat Raja bahkan Raja dalam masa pensiunnya. Arti dari topeng pengelembar adalah topeng pengantar dari satu rangkaian pertunjukan Topeng Wali (topeng upacara agama Hindu). Karakter tua pada tari Topeng Tua ini sangat kuat pada rasa kesedihan atau penderitaan karakter ini menunjukkan martabat dan kekuatan batin serta kepolosan seperti anak kecil. Selama menari, ia menunjukkan momen-momen yang memiliki energi yang kuat, contohnya bergegas pergi untuk menyelesaikan beberapa tugas besar dan sesekali terdiam hanya untuk memberikan lutut atau paru-parunya beristirahat. Penderitaan ini adalah akibat dari perbuatan (karma wesana) waktu usia muda. Senyum kecilnya meningkatkan lelucon pada penampilan, seperti ketika ia menemukan kutu di pakaiannya atau kutu di rambutnya. Sebagai pengawalan tarian pada bagian membuka gorden (langse), Topeng Tua terungkap duduk di kursi, surai rambut putihnya jatuh di pundaknya. Dia mengangkat jari-jari berhiaskan permata dengan usia lanjut. Perlahan berdiri, ia mengamati para penonton. Pada akhir dari tarian Topeng Tua pada intinya semua penonton merasakan kelembutan tarian, kesedihan karakter dan kegembiraan karena lelucon yang ditampilkan.

-admin Topeng Bali Official

Topeng Barong Macan/Ket Bali | Souvenir dan Mainan Kayu Otentik | WARMA & RUABINEDA

Dalam mitologi dan legenda Jawa dan Bali, BARONG adalah simbol dari nilai-nilai kebaikan serta keadilan. Ia memimpin kekuatan baik dalam pertempuran melawan kekuatan jahat yang dipimpin oleh sosok iblis bernama Rangda berwujud wanita tua buruk rupa.

Topeng menjadi perangkat utama dalam tari topeng, kesenian dramatari TRADISIONAL KHAS BALI. Dalam tari topeng, setiap pementas atau penari tampil dengan busana khusus serta mengenakan topeng. Topeng yang dikenakan oleh seorang penari menunjukkan tokoh yang diperakannya dalam sebuah pertunjukan. Cerita yang dibawakan dalam tari topeng biasanya berasal dari riwayat sejarah (babad) atau kisah-kisah legenda.

Bahan : Kayu Pole Panjang : 40 cm Lebar : 20cm

Lihat lebih: Koleksi Topeng Bali

* Harap dimaklumi Warna yang terlihat digambar dapat sedikit berbeda dikarenakan pencahayaan foto dan layar HP.

Selamat Berbelanja! Warmastore.com

Bentuk pertunjukkan topeng di Bali sangat kaya dan beragam, ada tarian, teater, hingga performance atau gabungan dari ketiganya. Keberadaan topeng di Bali diperkiraan sudah ada sejak masa prasejarah. Penggambaran rajah menyerupai topeng pada permukaan badan nekara Bulan Pejeng yang koni dilimpan di Pura Penataran Sasih, Pejeng, Gianyar dapat dijadikan tolak ukur awal munculnya tradisi topeng Bali. Tradisi topeng pada mulanya berkaitan dengan aktivitas keagamaan yang ditujukkan sebagai pelengkap sarana upacara, namun selanjutnya berkembang menjadi sarana aktivitas seni, bai seni pertunjukkan maupun seni ruba.

Di Bali jenis seni topeng terdiri dari tiga golongan, antara lain topeng Wali yaitu topeng Wali yaitu topeng yang dikeramatkan, topeng Bebali sebagai tari topeng pengantar upacara adat, dan tari topeng Bali-balihan beurra sebuah pertunjukkan tari topeng yang sekuler atau untuk hiburan semata. Dalam pertunjukkan dramatari topeng di Bali ada dua bentuk, yakni topeng Pajegan dan topeng Panca.

Tari topeng Pajegan termasuk dalam kategori topeng Wali arena ia berfungsi untuk sarana upacara keagamaan, dibawakan oleh seorang penari yang memborong semua peran yang ada di dalam cerita. Kata pajegan mengacu kepada kegiatan pedesaan masyarakat Bali agraris yang kimi diartikan sebagai memborong. Kisah berkembang dengan seutuhnya lewat satu orang pemain. Tema-tema kisah yang dibawakan bersumber dari babad, cerita semi sejarah, dengan puncak pertunjukkan adalah penampilan Sidhakarya.

Oleh karens itu, penari topeng Pajegan haruslah seseorang yang memiliki tingkat spiritual tinge karena ia mengemban tugas memberikan pencerahan kepada penonton mengenai inti upacara itu, tujuan upacara, dan apa akibatnya apabila upacara tersebut tidak dilaksanakan. Seorang penari topeng Pajegan adalah seorang orator yang piawai sekaligus memiliki kemampuan bercerita sebagaimana seorang Dalang dalam pertunjukkan wayang kulit di Jawa.

Pertunjukkan tari topeng Panca merupakan pengembangan dari tari topeng Pajegan dengan penambahan pemain menjadi lima orang. Tari topeng pajegan dan panca biasa dimainkan dalam prosesi keagamaan di hallaban utama Pura, upacara perkawinan, potongan gigi, hingga ritual ngaben.

Tari topeng Prembon, merupakan kombinasi dari tari topeng Panca, topeng Bondres, dan Arja, namun unsur pertunjukan topengnya tetap dominan. Merupakan seni pertunjukkan topeng yang terbilang masih muda dan mengutamakan penampilan tokoh-tokoh lucu untuk menyampaikan humor-humor yang segar. Prembon dari asal kata per-imbuh-an, sesungguhnya merupakan drama tari yang diciptakan dengan cara menggambungkan berbagai unsur unsur tari Bali yang telah ada. Lake yang ditampilkan pada umumnya bersumber dari cerita babad dan semi sejarah lainnya sebagaimana halnya drama tari. Di daerah Gianyar, Prembon yang banyak memasukkan unsur-unsur Arja dan gambuh disebut dengan Tetantrian.

Ada pula bentuk kesenian lain dimana para pemainnya menggunakan topeng, seperti tari Sang Hyang Topeng Dedari, Wayang Wong tau Barong Dingkling, Rangda, Jauk, dan Barong Brutuk, namun di Bali bentuk-bentuk kesenian itu tidak termasuk ke dalam seni tari topeng Bali. Wayang Wong yang berangkat dari sumber epos Ramayana seluruh pamerannya mengenakan topeng. Barong Kedingkling yang biasanya hadir dalam trades ngelawang mempergunakan topeng tokoh-tokoh penting Ramayana.

Beget juga Barong Brutuk yang disakralkan di desa Trunyan, Bangli, smeul pemainnya mengenakan topeng bernuansa primitif; raut muka yang bulat, mata sipit, gigi kelihatan, kontur yang kasar dan kaku untuk lebih memperlihatkan daya magis yang memancarkan dari topeng tersebut. Diduga seni topeng ini adalah peninggalan kebudayaan jaman pra Hindu-Bali. Wujud topeng Brutus ini memiliki persamaan dengan topeng Hudog. Topeng Brutuk dipertunjukkan untuk penyembahan leluhur dan sepenuhnya didedikasikan kepada leluhur. Dibawakan oleh sekelompok pemuda, dimana sebelum membawakannya para pemuda ini harus melewati proses pensucian terlebih dahulu selama empat puluh dua hari.

-Jago Tarung Yogyakarta- Indonesian Mask: Touching the hidden spirit-

Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya